PERNYATAAN SIKAP ALIANSI MAHASISWA MUSLIM JAMBI
TERHADAP PENGHINA NABI MUHAMMAD
Indonesia merupakan Negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia. Merupakan potensi kekuatan yang besar bagi perkembangan dan kemajuan dunia Islam. Namun sangat disayangkan, di tengah hiruh pikuk dunia semakin meninggi, khususnya mengenai dunia keislaman. Indonesia sebagai Negara dengan penduduk Islam terbesar, terlihat begitu adem. Begitu di saat polemic terkait film Innocent of Islam, bangsa Indonesia yang nontabene nya mayoritas Islam tidak terlihat pergerakannya sedikitpun.
Innocence of Muslims adalah film yang dibuat oleh Sam Bacille seorang kontraktor berdarah Yahudi yang tinggal di Amerika. Cerita tentang nabi Muhammad SAW yang kemudian memicu protes keras di Libya dan Mesir akhirnya memicu protes berdarah di sejumlah Negara. Karena telah menghina dan merendahkan Nabi Muhammad SAW.
Dari film yang berdurasi 2 jam tersebut, terlihat jelas adanya rasa kebencian mereka yang amat sangat akan Islam. Bahkan Bacille mengatakan “islam is cancer”, yang berarti harus secepatnya dibinasakan dari tubuh. Film yang menggambarkan Nabi Muhammad penipu, suka meniduri perempuan, maniak seks, hidung belang yang melakukan pelecehan terhadap anak-anak. Naudzubillah (arrahmah.com)
Film amatir yang menghabiskan dana 5 juta dollar dan dibiayai lebih dari 100 donatur Yahudi ini telah memprovokasi umat Islam. Akibatnya Duta Besar Amerika Serikat J.Christoper Stevens tewas di Benghazi, Libya. Demikian pula demonstrasi besar-besarana di sejumlah Kedutaan Besar Amerika di Negara-negara Arab dan Afrika. Nah bagaimana dengan Indonesia?
Pemerintah melalui Menkominfo memang telah memblokir peredaran film ini di You Tube, meskipun potongan-potongan film ini masih terus diunggah oleh masyarakat. Apakah ini hanya cukup sekedar pemblokiran. Tanpa adanya upaya lebih lanjut. Ketua MUI Pusat, KH. Ahmad Cholil Ridwan menegaskan bahwa menurut syariat Islam hukuman bagi para penghina Nabi adalah hukuman mati. Ia menjelaskan jika yang melakukan pelecehan beragama Islam maka ia murtad, kemudian harus diminta taubat, jika tidak bertaubat maka dihukum mati,
Islam memandang penghinaan, pelecehan dan caci makian kepa Rasulullah Shallallahu’alaihi wa salam sama artinya dengan penghinaan, pelecehan dan caci makian kepada Allah Ta’ala dan agama Islam. Sebab, Allah Ta’ala-lah Yang mengutus beliau sebagai penutup seluruh nabi dan rasul dengan membawa agama Islam.
Demikian pula penghinaan, pelecehan dan caci makian kepada agama Islam sama artinya dengan penghinaan, pelecehan caci makian kepada Allah Ta’ala dan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa salam. Tentu saja, penghinaan, pelecehan dan caci makian kepada Allah Ta’ala juga merupakan penghinaan, pelecehean dan caci makian kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa salam dan agama Islam. Allah Ta’ala, Rasulullah Shallallahu’alaihi wa salam dan agama Islam adalah tiga hal yang saling berkait erat dan tidak bisa dipisahkan. Ketiganya wajib diagungkan oleh seorang muslim. Penghinaan, pelecehan dan caci makian kepada salah satunya berarti penghinaan, pelecehanan dan caci makian kepada dua perkara lainnya.
Tuntutan Aliansi mahasiswa muslim dalam menyikapi pelecehan terhadap Nabi Shallallahu’alaihi wa salam ( Film Innocence of Muslims)
1. Aliansi mahasiswa muslim Jambi mengutuk keras pembuatan film Innocence of Muslims karena semangat film ini adalah penistaaan kepada umat Islam dan Nabi Muhammad.
2. Menolak pembuatan materi yang menghina Islam sudah kerap dilakukan dengan dalih kebebasan berekspresi. “Padahal, semangatnya penistaan kepada Islam”.
3. Mendukung penuh langkah pemerintah Indonesia yang dengan segera menutup konten film ini di Youtube. Dan juga meminta umat Islam di Indonesia tidak ikut-ikutan menyebar video ini kepada pihak lain.”Jangan latah untuk ikut menyebar”.
4. Aliansi mahasiswa muslim Jambi menyatakan film itu sebagai sampah yang tidak layak ditonton, dan tujuannya hanya untuk membuat umat Islam berbuat hal-hal yang diinginkan oleh si pembuat film. Akhirnya terbukti kan kalau mereka berhasil memancing kemarahan dan perbuatan anarkis sebagian umat Islam di dunia.
5. Aliansi muslim Jambi mengajak masyarakat , bagaimanapun janganlah kita sebagai muslim berbuat anarkis dan brutal seperti apa yang diharapkan oleh pembuat film tersebut.
Jambi, 17 September 2012
Aliansi Mahasiswa Muslim JAMBI
(KAMMI,LDK UNJA, IAIN, STEMIK, DAN UNBARI)
TTD
ANHAR SIREGAR
KOORDINATOR LAPANGAN
3 komentar:
Saat Kekasih Allah dihinakan,, pemimpin kaum muslim terdian seolah tak tau apa2..
andaikan kita hidup dalam negara islam pasti tidak akan ada yang berani menghinakan kekasih Allah...
saatnya berjuang untuk mengembalikan kehidupan islam. tegak kan khilafah terapkan syariah...
Mega Selvia Novarianti
(10.22.163)
kaum kafir bener2 lg menguji kaum muslim, Allah langsung yg akan membalas semua itu.
ismi nurhayati, 10.22.178, Ms
Semua ini merupakan upaya penghinaan terhadap Islam. Penghinaan yang sistematis dan merupakan kebijakan suatu negara. kebijakan negara haruslah dilawan dengan kebijakan negara.
_(10.22.188)_
Posting Komentar