PAHLAWAN MENANGIS MELIHAT NEGERI INI
Para pahlawan yang
semestinya tenang di alam baka, sekarang
menjadi galau dan menangis melihat negeri ini yang kacau balau.
Mafia narkoba terus bergentayangan merusak sendi-sendi kehidupan bangsa , bahkan jaringan narkoba sudah masuk di lingkaran istana negara,"kata Machfud MD". Tawuran antar kampung
dan antar desa di Lampung telah merenggut nyawa 12 orang, masyarakat menjadi
beringas, jauh meninggalkan nilai-nilai agama dan nilai kemanusiaan, rumah dibakar, penduduk mengungsi dan trauma
untuk kembali. Tawuran antara SMA Negeri 70 dan SMA Negeri 6 yang mengorbankan
jiwa peserta didik. Sebelumnya seorang mahasiswa Universitas Muslim Indonesia
Makassar juga tewas karena tawuran antar fakultas. Tawuran juga terus terjadi
di berbagai tempat dari waktu-waktu. Kejadian mengenaskan yang hampir selalu
mengakibatkan hilangnya nyawa terjadi tidak hanya di desa-desa yang jauh dari
jangkauan aparat keamanan, juga di perkotaan—seperti Jakarta—yang lengkap
dengan personel Polri yang semestinya
dapat bergerak cepat.
Sementara itu,
berbagai ”tawuran” dalam bentuk lain juga pada lapisan atas, misalnya adanya
semacam ”tawuran politik” antara kalangan Polri dan lingkungan DPR pada satu
pihak dengan KPK pada pihak lain, antara menteri BUMN di satu pihak dengan DPR
di pihak lain. Meski ”tawuran” ini tidak melibatkan kekuatan fisik, pergumulan
kekuatan jelas terlihat dalam ranah publik, yang menimbulkan kekacauan.
Hampir dipastikan itu
hanyalah gejala dari penyakit akut yang terus dan bahkan kian diderita negeri
ini.
Sesungguhnya para
pahlawan yang berjuang pada zaman revolusi dahulu, mengorban jiwa raga harta, jelas
punya cita-cita mulia agar negara ini bebas dari penjajahan dan dapat berdiri
dengan kokoh serta sejajar dengan bangsa-bangsa lain. Para pahlawan rela
berkorban agar anak cucunya hidup dalam kedamaian, hidup makmur penuh berkeadilan,
rakyat bebas dari kemiskinan .
Itulah yang
seharusnya direnungkan kita semua, bagaimana menjadi pewaris yang pandai
mensyukuri dan menghargai nilai-nilai perjuangan para pahlawan. Namun
kenyataannya, ironis memang, masyarakat justru hidup miskin dalam negara yang
dikaruniai kekayaan alam di darat dan laut yang luar biasa. Korupsi bagaikan
virus yang menjalar dari tingkatan lembaga terendah sampai tingkatan lembaga
tertinggi Negara yang sulit disembuhkan.
Negeri ini sedang
sakit, kacau dan galau, nilai perjuangan para pahlawan dikhianati oleh
oknum-oknum yang mengaku wakil rakyat, oleh oknum pejabat yang mengaku pelayan
rakyat.
Agar para pahlawan
hidup tenang di alam baka, bangsa ini memang harus bangkit berani melawan para
koruptor, bangkit melawan oknum penguasa dan oknum wakil rakyat yang tidak bisa
mengemban amanah nilai-nilai perjuangan para pahlawan. Bangsa ini harus bangkit
melawan kebodohan, bangkit melawan kemiskinan dan ketidak adilan.
Bagi pelajar
mahasiswa dan pemuda di Indonesia, saatnya bangkit untuk menempa diri dengan
berbagai kegiatan dan aktivitas yang positif dan prestatif, bangun karakter
diri dengan akhlaqul karimah, terus berjuang mempersiapkan diri mengambil alih
kepemimpinan mengelola bangsa dan Negara penuh dengan keadilan dan kejujuran
serta Negara dalam bingkai Ridlo Allah SWT. Itulah pesan para pahlawan, yang terus
menanti tanggung jawab dan kiprah kita semua.
12 komentar:
Kenapa ya negri Indonesia ini selalu diliputi masalah dan gak pernah kunjung ada finalnya.?
Mungkin Indonesia tidak mengamalkan Al-Quran surat Al-Araf : 96
pahlawan merasa perjuangannya sia sia
:(
NIM 10.22.160
masalah satu yaitu menerapkan syariah islam hanya setengah-setengah atau bahkan tidak sama sekali,
yang salah dibebarkan dan yang benar disalahkan,
tapi insyaAllah allah maha adil, sing becik ketitik sing ala ketara...
eko prayitno (10.22.159)
manajemen syariah
12. lina affifatusholihah
10.22.180
MS
dengan penerapan islam secara keseluruhan, save indonesia..
Pahlawan menangis melihat negeri ini merupakan suatu kenyataan yang tidak bisa dihindarkan banyak masalah yang menghingapi negeri maka ada langkah-langkah untuk memperbaiki negeri ini dengan cara reformasi yaitu memperbaiki sistem yang ada atau dengan cara revolutif yaitu merubah tatanan pemerintah secara menyeluruh. reformasi sudah dipakai yang belum dipakai adalah revolusi dengan cara revolutif.
Nama : Muhammad Ridwan
Nim : 10.22. 176
Prodi : Manajemen Syariah
Kalau phlawan saja menangis, maka orang islam yang sejati akan lebih menangis dan berbuat untuk lebih baik,..
Gus Wachid
09.22.134
Yang di alam baka aja gak tenang.. palagi yang masih nyisa hidup di dunia ini, udh 'kebakaran'!!!!!
"..bagai mengenggam bara api..", kata RAsulullah SAW..
By: Mora Adela NIM: 10.22.162
untuk Indonesia :
Sakit, Kacau, Galau?
Obatin dengan syariah dan Khilafah.
Orang pintar, pasti setuju dengan syariah dan khilafah.
Ahmad Muhsinin
09.22.136
pahlawan bukan hanya menangis melihat negeri ini tapi para pahlawn dulu kalau melihat negeri ini mereka akan malu, karena negara sekarang adalah negara yang gagal ..
risaldi kannaco
12.22.235
stei hamfara
padahal dari pahlawan kita dapat belajar bagaimana membangun negara agar lebih baik lagi kedepannya
Selvia L 10.22.173
Stei hamfara
Inilah yang terjadi saat ini pak, semua terlihat sia-sia apabila kita melihat perjuangan pahlawan yang ingin menegakkan Islam secara menyeluruh di Indonesia, malah di alihkan ke sistem yang sekarang ini sedang berjalan
Inilah yang terjadi saat ini pak, semua terlihat sia-sia apabila kita melihat perjuangan pahlawan yang ingin menegakkan Islam secara menyeluruh di Indonesia, malah di alihkan ke sistem yang sekarang ini sedang berjalan
Hanan Afif Prima P
12.22.226
Manajemen Syariah
Posting Komentar