MENANGKAP PELUANG BISNIS INTERNET
Dengan jumlah penduduk 237 juta orang dan pendapatan terus meningkat, potensi bisnis di internet sangat besar, bisnis di internet semakin berkembang di Indonesia. Data Salingsilang.com menyebutkan, di Indonesia ada 30 juta-36 juta pengguna dan sangat aktif, anggota Facebook di Indonesia terbesar kedua di dunia. Periode Januari-Maret 2011 dihasilkan 5 juta blog dan 55 juta pengguna Twitter yang membuat 95 juta kicauan (tweet).
Besarnya jumlah pengguna internet dan tingginya aktivitas menarik orang masuk ke bisnis ini. Koprol menjadi kisah sukses bakat lokal yang diakui dunia internasional. Setahun setelah diperkenalkan Skyeight, situs jejaring sosial ini pada Mei 2010 diakuisisi Yahoo!.
Menurut Direktur Desain Yahoo! Koprol yang juga pendiri Koprol, Satya Witoelar, ketika membuat Koprol, dia tak terpikir situs itu akan dibeli pemain besar atau investor. ”Kami hanya ingin membuat produk online yang asyik banget,” ujar Satya tentang situs yang dipakai untuk mencari tempat-tempat menarik itu.
Pengguna Koprol berkembang dari 75.000 pengguna saat diakuisisi hingga kini menjadi 1,5 juta orang. Mereka juga rajin bertatap muka (offline). Satya dan timnya lalu diminta Yahoo! mengembangkan program serupa untuk pasar baru di India, Filipina, dan Brasil. Februari lalu Yahoo! meluncurkan Koprol for Business. Layanan ini menawarkan solusi pemasaran berbasis wilayah untuk UKM agar mampu menyasar konsumen sesuai informasi lokasi.
Investor lokal juga tak kalah sigap. Situs jejaring sosial Kaskus (singkatan dari kasak-kusuk) yang didirikan Andrew Darwis (31) tahun 1999 yang kini dikelola dan dimiliki bersama sepupunya, Ken Dean Lawadinata (25), Desember lalu bermitra dengan PT Global Digital Prima Venture. Yang terakhir ini dikelola Martin Basuki Hartono, anak Robert Budi Hartono, dari grup Djarum.
Kaskus hingga petang kemarin memiliki 3.077.572 anggota, menjadikannya situs lokal dengan pengguna terbanyak. ”Saya tidak bisa sebut besar investasi Global Digital Prima. Dana itu kami gunakan untuk mengembangkan Kaskus, termasuk sistem pembayaran Kaspay,” kata Ken. Situs ini memiliki forum jual-beli perorangan yang sangat aktif dengan 400 komunitas dan subkomunitas.
Jejaring media sosial juga memberi peluang hidup bagi situs spesifik, seperti Sepedaku.com yang didirikan Budi Santoso (38). Forum bertukar informasi di antara penggemar sepeda mengenai toko komponen sepeda tersebut memiliki 385.000 anggota dan hidup dari iklan serta sponsor.
Inkubator
Bakrie Telecom, Juni 2011, meluncurkan Nusantara Incubation Fund. Shinta Dhanuwardoyo, mitra di Nusantara Ventures, mengatakan, yang dilakukan adalah menginkubasi situs, aplikasi, dan media generasi baru dengan memberi arahan, membukakan jejaring, dan membantu proses bisnis.
Menurut Shinta, tantangan bagi pendiri serta pengembang situs dan konten adalah membuat rencana bisnis. ”Banyak yang lemah dalam rencana bisnis sesuai pasar. Intinya, tahu yang mereka kembangkan bisa bertahan tanpa berpikiran suatu saat bisa dijual,” kata Shinta yang juga CEO Bubu.com.
Peluang Belanja Iklan di Internet
Belanja iklan di internet baru 2 persen dari total belanja iklan di Indonesia, jumlahnya akan terus meningkat pesat. ”Tahun 2008 belanja iklan di internet Rp 100 miliar, tahun 2010 menjadi Rp 400 miliar, dan pada 2011 sudah Rp 800 miliar. Pertumbuhannya 200 persen, sementara media konvensional tumbuh paling-paling 10 persen,” kata Kevin. Nielsen mencatat belanja iklan di media televisi dan koran tahun 2010 hampir Rp 60 triliun, naik 23 persen dari 2009 (Kompas, 2/2).
Bila kita ingin meraih peluang bisnis internet, tidak salahnya kita mencobanya, rencanakan bisnis dengan serius, produk apa yang akan dijual, target pasar yang ingin dituju, trend pasar yang berkembang, geluti dan tekuni ditambah DOIT (Do’a Ikhtiar dan Tawakal) . Insya Allah sukses bisnis internet bisa kita raih. Kalau tidak percaya coba saja, nyobanya serius….supaya hasilnya serius, rejekinya serius.
3 komentar:
”Banyak yang lemah dalam rencana bisnis sesuai pasar. Intinya, tahu yang mereka kembangkan bisa bertahan tanpa berpikiran suatu saat bisa dijual,”
cakeeeph!
setuja!
Ramadyangga Wahyu Ardhi (owner ChocoDrip)
09.22.132
Sharia Management
namanya aja menangkap peluang bisnis lwt internet, ya pasti pintar2lah menjaring konsumen. ada yg g suka dan ada yg suka, semua trgantung rejeki tp yo musti berusaha
irma suryani (10.22.192)
manajemen syariah
"Pakar otak kanan mengatakan : yg penting action, kata pakar otak kiri :Studi Kelayakan Bisnis dulu, sdh jelas baru jalankan" majuuuu!! ~@elfadzran~
Fajwa Aulia Shobron
(09.22.121)
Posting Komentar